Jalaluddin ar-Rumi
Berusaha bukanlah tindakan yang lebih mulia
daripada berpasrah diri pada Tuhan.
Apa yang lebih indah daripada menerima
semua takdir?
Mereka yang melarikan diri dari sebuah bahaya
tiba pada bahaya yang lebih buruk
Mereka yang melarikan diri dari seekor ular
bertemu naga.
Manusia menyusun siasat
dan mereka terjebak jerat yang mereka buat sendiri
Yang kau butuhkan untuk hidup
ternyata menjadi malapetaka.
Terima perintah-Nya
kau pasti dapat melaksanakannya
Hubungkanlah dirimu dengan-Nya
kau kan sadari bahwa kau begitu dekat
Jika kau mencari kesalahan
dan tidak menerima petunjuk Allah
meskipun kau sebut dirimu lelaki
lihatlah sendiri, kau adalah perempuan
Jika kau benar-benar berpasrah pada Tuhan
korbankan diri
paksakanlah diri tuk tetap bergantung penuh
pada Yang Maha Kuasa
daripada berpasrah diri pada Tuhan.
Apa yang lebih indah daripada menerima
semua takdir?
Mereka yang melarikan diri dari sebuah bahaya
tiba pada bahaya yang lebih buruk
Mereka yang melarikan diri dari seekor ular
bertemu naga.
Manusia menyusun siasat
dan mereka terjebak jerat yang mereka buat sendiri
Yang kau butuhkan untuk hidup
ternyata menjadi malapetaka.
Terima perintah-Nya
kau pasti dapat melaksanakannya
Hubungkanlah dirimu dengan-Nya
kau kan sadari bahwa kau begitu dekat
Jika kau mencari kesalahan
dan tidak menerima petunjuk Allah
meskipun kau sebut dirimu lelaki
lihatlah sendiri, kau adalah perempuan
Jika kau benar-benar berpasrah pada Tuhan
korbankan diri
paksakanlah diri tuk tetap bergantung penuh
pada Yang Maha Kuasa
muhun
BalasHapus