Benarkah Bolt 4G kembali berulah
Menyikapi postingan kami beberapa waktu lalu mengenai ditengarainya kasus pencurian pulsa atau quota pada beberapa provider tertentu, kami kembali membuka melalui tulisan ini, lebih tepatnya mengajak pada kita semua agar lebih mawas diri terhadap segala sesuatu. Baca selengkapnya di sini.
Seperti sudah kami singgung sebelumnya bahwa hal remeh-temeh sekelas tulisan-tulisan ringan seperti ini diperlukan sebagai pengingat kita bersama, sebagai bahan penyeimbang atas kesadaran kolektif kita bersama terhadap apa yang menjadi kebutuhan kita sehari-hari terutama.
Jika memang suara konsumen bukanlah merupakan concern utama mereka, lalu suara siapa lagi yang sebenarnya mereka anggap dan dengarkan? Tokh semakin banyak tulisan-tulisan seperti ini juga membantu mendongkrak penjualan sekaligus advertising gratis yang dengan sengaja terjadi seolah 'Ular yang menelan ekornya sendiri' bukan.
Ini kembali kami angkat, setelah pembicaraan dengan pihak Bolt 4G LTE nya sendiri melalui CS mereka di facebook yang dengan entengnya mengatakan agar kami selalu mengecek penggunaan quota kami dengan login ke dashboard pada aplikasi yang bersangkutan. Wowww.. lahirnya keluhan seperti ini tentu setelah mengalami beberapa tahap dan fit and proper test versi kami sendiri. Kalau hanya login, itu memang selalu kami lakukan sejak zaman kuda gigit kue talam, tapi tokh tetap terjadi juga.
Asli.. Adakah yang bisa menjelaskan mengapa terjadi keanehan seperti pada gambar di atas? Perlu diketauhui bahwa gambar tersebut merupakan screenshot yang diambil tepat beriringan dengan lahirnya tulisan ini. Jadi, selama kami menulis ini, proses aneh tersebut sedang berlangsung, dengan kata lain.. real time. dan di depan mata.
Apa respons CS mereka sewaktu dihubungi perihal kekisruhan ini? Cukup padat singkat dan sama sekali jauh panggang dari api..
That's it. Dan itu selalu diulang-ulang manakala kami mengajukan pertanyaan senada dengan kalimat berbeda, sekedar ingin melihat seperti apa tindakan berikutnya. Well..
Tak lupa ss tersebutpun kami lampirkan beserta banyak lagi ss yang sebelumnya sudah kami ajukan terhadap pihak yang bersangkutan. Namun tetap saja, tidak ada jawaban yang minimal sedikit membuat kita lega dan lalu menghela nafas mengurut dada. Tidak ada. Untuk kasus terakhir ini, mereka yang sebelumnya sigap menanggapi, mungkin karena tutur bahasa lembut dan meluluhkan hati yang kami lancarkan membuat mereka terkesima, entah.
Hanya mengambil (baca ; mengunduh, red.) film berukuran 750MB diperlukan hampir 2GB (1,7GB lebih tepatnya, red.). Bayangkan jika ini terjadi pada movie mania seperti yang banyak kawan semua rasakan di luar sana.. mengunduh film dan lalu mengunggahnya kembali entah untuk keperluan apa only God knows why. Oalaahh..
Kesimpulan sementara.. See.. Sebagai user yang teramat friendly seperti kami ini, kata-kata 'sementara' selalu kami kedepankan. Memberi kesempatan sekali lagi kepada pihak yang bersangkutan agar bisa menjelaskan keganjilan demi keganjilan yang rasanya sangat tidak masuk akal ini menjadi terulang dan terus terulang tanpa ada win-win solution nya.
Well.. kita tunggu saja. Case closed (maybe).
Seperti sudah kami singgung sebelumnya bahwa hal remeh-temeh sekelas tulisan-tulisan ringan seperti ini diperlukan sebagai pengingat kita bersama, sebagai bahan penyeimbang atas kesadaran kolektif kita bersama terhadap apa yang menjadi kebutuhan kita sehari-hari terutama.
Jika memang suara konsumen bukanlah merupakan concern utama mereka, lalu suara siapa lagi yang sebenarnya mereka anggap dan dengarkan? Tokh semakin banyak tulisan-tulisan seperti ini juga membantu mendongkrak penjualan sekaligus advertising gratis yang dengan sengaja terjadi seolah 'Ular yang menelan ekornya sendiri' bukan.
Ini kembali kami angkat, setelah pembicaraan dengan pihak Bolt 4G LTE nya sendiri melalui CS mereka di facebook yang dengan entengnya mengatakan agar kami selalu mengecek penggunaan quota kami dengan login ke dashboard pada aplikasi yang bersangkutan. Wowww.. lahirnya keluhan seperti ini tentu setelah mengalami beberapa tahap dan fit and proper test versi kami sendiri. Kalau hanya login, itu memang selalu kami lakukan sejak zaman kuda gigit kue talam, tapi tokh tetap terjadi juga.
Asli.. Adakah yang bisa menjelaskan mengapa terjadi keanehan seperti pada gambar di atas? Perlu diketauhui bahwa gambar tersebut merupakan screenshot yang diambil tepat beriringan dengan lahirnya tulisan ini. Jadi, selama kami menulis ini, proses aneh tersebut sedang berlangsung, dengan kata lain.. real time. dan di depan mata.
Apa respons CS mereka sewaktu dihubungi perihal kekisruhan ini? Cukup padat singkat dan sama sekali jauh panggang dari api..
Setelah kami cek untuk penggunaan di sistem kami sudah sesuai dengan penggunaannya Kak, kami sarankan bisa lakukan restart dahulu sebelum di cek kembali.*MA
That's it. Dan itu selalu diulang-ulang manakala kami mengajukan pertanyaan senada dengan kalimat berbeda, sekedar ingin melihat seperti apa tindakan berikutnya. Well..
Tak lupa ss tersebutpun kami lampirkan beserta banyak lagi ss yang sebelumnya sudah kami ajukan terhadap pihak yang bersangkutan. Namun tetap saja, tidak ada jawaban yang minimal sedikit membuat kita lega dan lalu menghela nafas mengurut dada. Tidak ada. Untuk kasus terakhir ini, mereka yang sebelumnya sigap menanggapi, mungkin karena tutur bahasa lembut dan meluluhkan hati yang kami lancarkan membuat mereka terkesima, entah.
Hanya mengambil (baca ; mengunduh, red.) film berukuran 750MB diperlukan hampir 2GB (1,7GB lebih tepatnya, red.). Bayangkan jika ini terjadi pada movie mania seperti yang banyak kawan semua rasakan di luar sana.. mengunduh film dan lalu mengunggahnya kembali entah untuk keperluan apa only God knows why. Oalaahh..
Flash News : Benarkah Bolt 4G mencuri quota?
Kesimpulan sementara.. See.. Sebagai user yang teramat friendly seperti kami ini, kata-kata 'sementara' selalu kami kedepankan. Memberi kesempatan sekali lagi kepada pihak yang bersangkutan agar bisa menjelaskan keganjilan demi keganjilan yang rasanya sangat tidak masuk akal ini menjadi terulang dan terus terulang tanpa ada win-win solution nya.
Well.. kita tunggu saja. Case closed (maybe).
huft, untung usernya fiendly ya ga gampang emosi, jadi saya yang emosi -,-mengingat kuota Ishmah sedang habis*hiks
BalasHapushahaha.. friendly.. tp lumayan bikin sumuk juga lah.. (Y)
Hapus